Cara menghemat air
Peningkatan kekeringan akibat perubahan iklim membuat kita harus lebih memperhatikan pemborosan air. Air adalah sumber daya yang mendasar untuk kehidupan dan penggunaan sehari-hari, tetapi cadangan air tawar semakin langka dan memerlukan perlakuan yang lebih kompleks dan mahal.
Oleh karena itu, penting untuk menggunakan air dengan lebih hati-hati dan berkelanjutan untuk melindungi sumber daya berharga ini. Temukan cara menghemat air di rumah dengan 10 tips yang berguna dan efektif untuk mengurangi jejak air Anda tanpa mengorbankan kenyamanan pribadi Anda.
1. Periksa kebocoran
Kebocoran dalam sistem perpipaan rumah Anda dapat menyebabkan pemborosan air yang signifikan, mengingat keran yang bocor dapat kehilangan hingga 5 liter air per hari. Untuk mencegah kebocoran, Anda harus secara berkala memeriksa sistem perpipaan rumah Anda dan segera memperbaiki kebocoran apa pun.
2. Selalu ingat untuk mematikan keran
Meninggalkan keran menyala saat membersihkan gigi Anda dapat memboroskan hingga 30 liter air setiap kali, sementara meninggalkan keran menyala saat mencuci tangan Anda secara tidak perlu membuang 6 liter air. Anda juga sebaiknya mematikan keran saat bercukur untuk menghindari pemborosan hingga 20 liter air setiap kali bercukur.
3. Cuci makanan dalam mangkuk
Mencuci makanan di bawah air mengalir mengakibatkan pemborosan yang signifikan karena keran yang terbuka dapat kehilangan hingga 12 liter air per menit. Oleh karena itu, lebih baik mencuci makanan dalam mangkuk yang diisi dengan air atau mencuci sayuran dengan merendamnya dalam wadah berisi air dan cuka, soda kue, atau jeruk.
4. Gunakan mesin cuci dan mesin pencuci piring dengan beban penuh
Mencuci piring secara manual menggunakan hingga 40 liter air rata-rata, sementara mesin pencuci piring berkecepatan tinggi menggunakan 7 hingga 15 liter tanpa pracucian. Untuk mengoptimalkan konsumsi air Anda, lebih baik menggunakan mesin cuci dan mesin pencuci piring dengan beban penuh, idealnya memilih program yang ramah lingkungan dengan suhu rendah.
5. Pasang aerator keran
Antara 8 dan 12 liter air dapat keluar dari keran setiap menit. Dengan memasang aerator keran dengan pengurang aliran, yaitu katup yang mencampur air dan udara, Anda dapat mengurangi konsumsi air Anda hingga 70% tanpa mengorbankan tekanan air. Sebagai alternatif, Anda dapat menggunakan keran dengan sensor sehingga pasokan air hanya diaktifkan ketika diperlukan.
Komentar
Posting Komentar